Yuk Ubah Pola Makan Anak Agar Tidak Lemah

Yuk Ubah Pola Makan Anak Agar Tidak Lemah

Ibu pasti senang melihat si Kecil makin aktif dengan berbagai kegiatannya. Mulai dari bermain, sekolah, hingga berbagai les untuk mengoptimalkan tumbuh kembangnya. Tapi, Ibu juga harus pahami bahwa makin ia tumbuh besar dan aktif, maka makin banyak pula ancaman penyakit yang mungkin menerpa.

Mulai dari hal kecil, seperti debu yang menyebabkan bersin, hingga penularan virus dari orang lain yang ia temui. Salah satu cara terbaik menghadapinya adalah dengan berupaya mendukung pembentukan daya tahan tubuh si Kecil. Karena semaksimal apa pun Ibu mencoba menjaga si Kecil dari kontaminasi dunia luar, ancaman penyakit tetap ada di mana saja. Bahkan di rumah kita sendiri yang sangat terjaga kebersihannya.

Pembentukan daya tahan tubuh sangat dipengaruhi oleh asupan nutrisi yang tepat. Apa saja sih yang dibutuhkan agar daya tahan tubuh anak selalu optimal?

Lemak

Sebagai penyimpan sumber energi tubuh terbesar, lemak juga sangat penting bagi proses pertumbuhan otak si Kecil. Untuk Ibu ketahui, otak menggunakan 60% dari total energi yang dikonsumsi bayi, dan 60% dari otak adalah lemak. ASI merupakan sumber lemak terbaik bagi bayi. Oleh karena itu, setiap Ibu sangat disarankan untuk menyusui bayinya terutama pada periode enam bulan pertama kehidupannya.

Karbohidrat

Adalah salah satu salah satu sumber energi yang penting bagi pertumbuhan. Ibu harus memilih karbohidrat yang berasal dari zat tepung (gula) yang ‘baik’. Sumber gula yang ‘baik’ adalah ASI, apel, buncis dan kacang polong, produk olahan berbahan susu, buah segar, pasta, kentang, kacang kedelai, kentang, sayuran, dan biji-bijian.

Protein

Protein berperan penting dalam proses pertumbuhan, sekaligus perbaikan dan penggantian jaringan tubuh yang rusak. Pada usia 0 – 12 bulan, Ibu dapat memenuhi kebutuhan protein terbaik bagi si Kecil melalui pemberian ASI. Namun, semakin ia tumbuh besar, tentunya kebutuhan protein semakin meningkat dan harus didukung oleh makanan bernutrisi. Beberapa sumber protein penting yang sebaiknya dikonsumsi oleh anak adalah makanan laut, seperti ikan salmon, dan produk olahan berbahan susu yaitu keju dan yoghurt, polong-polongan seperti kacang kedelai, tahu dan buncis, daging sapi dan unggas, telur, mentega kacang, dan padi-padian.

Serat

Merupakan bagian yang tidak dapat dicerna dalam tepung dan buah-buahan, adalah pencahar alami yang membantu memperlancar sistem pencernaan dan pembuangan sisa makanan dari usus.

Makanan garing dan kenyal seperti padi-padian dan polong-polongan adalah contoh serat yang baik, dan lainnya seperti buah-buahan dan sayuran.

Vitamin dan Mineral

Meskipun tidak dibutuhkan dalam jumlah besar, vitamin dan mineral tetap perlu dikonsumsi oleh anak. Kedua zat ini berperan menjaga sistem kerja tubuh dan mengoptimalkan manfaat dari makanan yang dikonsumsi oleh tubuh.

13 Vitamin yang dibutuhkan yaitu A,C,D,E,K dan 8 jenis kalsium, fosfor, dan magnesium (untuk pembentukan tulang), zat besi dan tembaga (membangun darah), seng (mendorong kekebalan tubuh), sodium dan potasium (mengatur keseimbangan air dalam tubuh), serta beberapa mineral lain, yaitu yodium dan mangan.

Dimana anda bisa mendapatkan makanan yang bernutrisi lengkap? Beras organik bisa menjadi sumber nutrisi lengkap bagi anak-anak . Ada beras merah organik ( atau beras raja, yang nutrisinya sangat lengkap, mulai dari karbohidrat, zat besi, sampai vitamin B 6, dan B 12 atau B Komplek ) beras hitam, dan aneka gula organik untuk kebutuhan gula bagi tubuh anak.

Semua bisa diperoleh di Eka Farm, penyedia bahan makanan organik yang lengkap, dari mulai kebutuhan susu, gula, beras dan tepung garut.

 

 

Apa Susahnya Kembali Kebudaya Makan, Makanan Alamiah

Apa Susahnya Kembali Kebudaya Makan, Makanan Alamiah

Perhatikan baik-baik.  Kenapa anak-anak zaman now, seolah daya tahan tubuhnya tak sekuat anak-anak tempoe doeloe?

Kepanasan dikit mengeluh. Capek dikit mengeluh. Kerja sedikit berat mengeluh. Dan bahkan tidak jarang hanya sekedar kepanasan setengah jam saja pingsan.

Atau lihat anak-anak di zaman now yang mirip ayam potong? Meski bongsor tetapi tubuhnya tidak kuat, alias letoy.

Banyak ahli gizi menyebutkan, anak-anak zaman now, adalah produk dari pabrikan, makanan kaleng, makanan instan dan junk food (makanan sampah).

Karena makanan yang masuk ke dalam tubuhnya, seperti makanan ayam potong, yang memacu pertumbuhan tanpa diimbangi dengan pembentukan otot yang kuat, baik berolah raga maupun keseimbangan nutrisinya.

Dr. Hasnah, seorang ahli gizi mengamati sejumlah komunitas anak-anak di berbagai tempat dari kota ke desa, lalu membuat sebuah kesimpulan yang menakjubkan. Bahwa hampir tidak ada bedanya antara anak-anak di desa maupun di kota di zaman sekarang ini.

Mereka daya tahan tubuhnya lemah, dan asupan makanan sehatnya sangat kurang. Mereka hampir 70 persen mengkonsumsi makanan sampah, junk food, yang berasal dari pabrikan, atau kemasan industri makanan rumah tangga, dan makanan olahan dari bahan yang tidak layak dikonsumsi (sampah) dan dikemas dalam bentuk makanan cepat saji yang mengerikan.

Lalu bagaimana menghentikan pola makan anak-anak zaman now agar menjadi generasi yang kuat daya tahan tubuhnya, tidak gampang mengeluh, tidak mudah capek, dan berprestasi?

  1. Kembali pada pola makan yang sehat, yakni makanan dari bahan yang tidak banyak mengandung kimia berbahaya (pestisida, arsenik, kimia serangga dan bahan kimia berbahaya lain yang tidak semestinya untuk dimakan seperti borak).
  2. Mengajak masyarakat kembali kepada pola makan yang alamiah. Makanan berbahan baku pangan organik, karena di Indonesia ini kaya dengan bahan makanan yang bebas kimia dan tetap bisa diolah menjadi makanan yang lezat.
  3. Menumbuhkan gerakan, mengajak anak-anak untuk gemar makanan alam, makanan yang sehat dan bukan junk food. Diantaranya, di sekolah, di pondok pesantren. Di pesta-pesta anak, tidak lagi ada sajian makanan junk food, termasuk di rumah-rumah semua orang tua harus sadar bahwa makanan sampah dan terkontaminasi kimia membuat generasi mendatang bermasalah.
  4. Mendorong banyak lembaga baik pemerintah maupun swasta untuk menjadi pelopor pola makan yang sehat yang berasal dari alam Indonesia. Seperti gerakan gemar ikan laut, gemar makan buah dari kebun (alamiah) dan mengembalikan pola produksi tanaman pangan yang tidak ber kimia.

Mungkinkah ?

Sangat mungkin, kata Dr. Hasnah. Mengembalikan pola hidup dengan makanan alamiah bukan hal yang berat, tetapi memang butuh keberanian. Karena mengubah pola konsumsi junk food yang justru dianggap sebagai gaya hidup zaman now, modernis, dan keren, menjadi pola konsumsi healt food  alamiah, itu yang yang susah. Karena secara antropologis, gaya hidup lah yang paling susah dirubah, bukan bahan makanannya.

Bagaimana membuat bahan makanan alamiah itu menjadi sajian bergaya hidup modern, atau kekinian, ini yang menjadi tantangan.

Karena orang Jepang, bisa membuat sajian makanan yang sehat (makanan oganik) menjadi gaya hidup yang keren dan berkelas. Sementara masyarakat kita belum banyak mengalami kemajuan dalam bidang kreatifitas produksi makanan sehat berbahan baku alam.

Mudahnya, kita masih suka menjual hasil tangkapan ikan dari laut untuk dibelanjakan junk food makanan kemasan.

Semoga menjadi perenungan, Eka farm mengajak eseluruh lapisan bangsa ini, kembali pada pola makan yang sehat alamiah, sehingga generasi yang akan datang lebih tangguh, sehat dan cerdas.

 

Bagaimana membuat anak berdaya tahan tubuh prima?..

Bagaimana membuat anak berdaya tahan tubuh prima?..

Menjaga daya tahan tubuh anak adalah salah satu faktor penting yang harus dilakukan orangtua agar si kecil tak mudah sakit. Terlebih lagi saat sedang musim pancaroba.   Seperti yang diketahui, dunianya anak-anak adalah bermain.

Ibu pun harus membebaskan si kecil bermain bersama dengan teman-teman sebayanya selama apa yang ia lakukan dapat menstimulasi motoriknya dan tidak membahayakan. Ditambah lagi dengan aktivitas lainnya yaitu banyaknya les yang harus ia jalani. Kondisi tersebut tentu saja dapat membuat si kecil menjadi mudah lelah karena daya tahan tubuhnya yang menurun.

Karena itulah, pentingnya Ibu dan Ayah untuk menjaga daya tahan tubuhnya sehingga ia tetap dapat bisa menjalani aktivitasnya sehari-hari dan tentu saja tak mudah sakit.

Nah, berikut adalah tips menjaga daya tahan tubuh anak:

  1. Hindari makanan cepat saji Sudah tak aneh lagi jika anak-anak tidak menyukai makanan sehat, seperti sayur salah satunya. Mereka umumnya lebih menyukai makanan cepat saji yang memang benar-benar memiliki rasa, misalnya manis atau gurih. Tapi, Ibu perlu tahu jika makanan cepat saji tidak baik untuk tubuh si kecil, karena mengandung bahan kimia dan zat adiktif yang dapat membahayakan kekebalan tubuhnya. Ibu dapat menyiasati dengan membuat snack sehat, seperti puding atau cookies cokelat yang lezat.
  2. Memberikan makanan bernutrisi Makanan adalah faktor utama untuk menjaga daya tahan tubuh anak. Saat sedang dalam masa pertumbuhan, anak-anak sangat membutuhkan asupan nutrisi yang lengkap dan berimbang. Memberikan makanan bernutrisi tak hanya dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangannya, tetapi tentu saja dapat menjaga daya tahan tubuhnya sehingga tak mudah terserang penyakit.
  3. Cukup istirahat Banyaknya aktivitas yang dijalani si kecil dapat membuat tubuhnya menjadi lelah, karena daya tahan tubuhnya yang menurun. Istirahat atau tidur dapat mengembalikkan stamina si kecil setelah lelah beraktivitas seharian. Selain itu, tidur juga dapat menjaga sistem kekebalan tubuhnya.
  4. Olahraga Bukan hanya orang dewasa yang perlu olahraga agar ia tetap sehat. Hal tersebut juga berlaku pada anak-anak. Salah satu cara menjaga daya tahan tubuhnya adalah dengan mengajak si kecil agar mau berolahraga. Ibu atau Ayah dapat mengajaknya bermain di taman dekat atau mengajaknya bermain sepeda.
  5. Jauhkan dari asap rokok Asap rokok mengandung banyak racun yang dapat mengganggu dan membunuh sel-sel dalam tubuh. Terlebih perokok pasif sangat membahayakan kesehatan tubuhnya dan anak-anak lebih rentan terserang penyakit dibandingkan dengan orang dewasa, karena tingkat bernapasnya lebih cepat. Bahkan, asap rokok dapat memengaruhi kecerdasaan dan perkembangan saraf si kecil. Karena itu, sebaiknya segera hentikan kebiasaan merokok agar kesehatan keluarga tetap terjaga.

Efek Junk Food

Anak-anak umumnya suka dengan junk food atau makanan tidak sehat. Hal ini perlu menjadi perhatian agar makan junk food tidak menjadi kebiasaan anak dan berkembang hingga dewasa.

Orangtua sangat berperan untuk menghindari kebiasaan anak mengonsumsi junk food. Salah satu caranya, dengan memperkenalkan makanan sehat pada anak sedini mungkin jika ingin buah hati tumbuh sehat.

Membatasi konsumsi junk food tentu bukan tanpa alasan. Seperti halnya pada orang dewasa, junk food juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan anak.

Obesitas

Junk food umumnya adalah makanan yang tinggi lemak. Sejumlah studi terbaru mengungkapkan, salah satu penyebab anak menjadi obesitas atau kelebihan berat badan adalah kebiasaan makan junk food. Obesitas sejak kecil bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, hingga diabetes saat anak dewasa.

Kurang makanan bergizi

Akibat kebiasaan makan junk food, tak ada lagi ruang untuk lebih banyak makan bergizi karena anak sudah merasa kenyang. Kurangnya makanan bergizi bisa membuat tumbuh kembang anak tidak optimal, termasuk perkembangan otaknya. Ini menjadi salah satu alasan penting untuk tidak membiarkan anak terlalu banyak makan junk food.

Kecanduan

Pernah mengalami anak tak mau makan selain junk food? Mungkin anak Anda sudah mengalami kecanduan dengan junk food. Jika hal ini terjadi, tentunya akan sulit meminta anak untuk konsumsi makanan bergizi. Untuk itu, cegah konsumsi junk food secara berlebihan sejak dini agar tidak menjadi kebiasaan.

Melemahkan sistem kekebalan tubuh

Banyak mengonsumsi junk food artinya anak Anda kekurangan nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya. Akibatnya, sistem kekebalan tubuh anak pun menjadi menurun. Anak akan lebih mudah sakit.

 

Ref: kompas

 

HATI HATI MEMILIH BAHAN MAKANAN, INILAH 10 PANGAN TERPAPAR PESTISIDA

HATI HATI MEMILIH BAHAN MAKANAN, INILAH 10 PANGAN TERPAPAR PESTISIDA

Bagi masyarakat Indonesia, hati-hati mengkonsumsi beras, kentang, atau cabai. Karena ketiga bahan pangan ini ternyata banyak mengandung paparan pestisida dan lambat laun berbabahaya bagi tubuh.

Kembalilah ke pangan organik, yang dibudidaya tanpa kimia berbahaya, arsenik, atau pestisida berbahaya lain yang sering digunakan secara berlebihan untuk memacu pertumbuhan tanaman buah, pangan, dan sayuran.

Inilah 10 makanan berbahaya, karena terpapar racun, pestisida dan arsenik. Ketika dikonsumsi sedikit, makanan berikut ini memang tidak mengganggu kesehatan Anda. Tetapi dalam jumlah besar, mereka bisa memberi dampak yang lebih merugikan dari yang Anda kira.

Jamur

Sekitar 100 spesies jamur dikabarkan berbahaya bagi manusia, dengan gejala mulai dari sakit kepala hingga kejang bahkan kematian. Pada tahun 2010 sejumlah kecil jamur yang disebut Little White dianggap bertanggungjawab atas kematian sekitar 400 orang di Cina.

Cabai

Cabai terkenal karena pedasnya, yang membuatnya sangat terkenal. Kendati begitu, ternyata kepedasan tersebut dihasilkan dari senyawa kimia (capsaicin) yang dapat menyebabkan efek keracunan seperti sakit perut, gatal-gatal, dan dalam kasus paling parah, dapat berujung pada kematian.
Bagi kebanyakan orang, mengonsumsi cabai hanya sedikit berbahaya, namun capsaicin memang paling baik dibatasi dalam konsumsinya, jadi pastikan untuk tidak terlalu banyak memakannya dan hindari kompetisi makan makanan pedas!

Minyak rapeseed

Ada banyak kontroversi tentang minyak yang tampak alami dan tidak berbahaya ini, namun anggapan umum menyatakan bahwa minyak rapeseed memiliki banyak efek negatif pada kesehatan. Laporan menyatakan bahwa tumbuhan rape, yang merupakan sumber dari minyak tersebut, sangat beracun, dan efek samping mengonsumsi minyaknya antara lain adalah masalah pernapasan dan kebutaan.

Beras non organik

Tidak diragukan lagi, beras memiliki banyak manfaat kesehatan. Kendati begitu, sebuah penelitian mengungkapkan, satu dari lima kemasan beras panjang Amerika mengandung zat beracun dengan tingkat berbahaya, sementara penelitian lainnya menemukan terdapat kadar arsenik dalam susu beras dan beras bayi.
Meskipun semangkuk nasi berisiko relatif kecil dalam menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang, konsumsi arsenik dengan kadar tinggi erat kaitannya dengan kanker.

Biji pala

Meskipun biji pala memiliki manfaat kesehatan, namun juga dapat sangat berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

Apel non-organik

Untuk meminimalkan risiko kesehatan, cobalah untuk membeli apel organik kapan pun Anda bisa, atau setidaknya kupas kulitnya sebelum makan.

Kastengel Keju

Kastengel Keju

Kastengel keju adalah kue kering yang cukup populer di indonesia yang prosesnya dipanggang di oven. Kastengel merupakan jenis kue kering yang banyak di jual di toko-toko roti, apalagi menjelang acara spesial libur keagamaan seperti lebaran, natal, imlek dsb. Bentuknya dan ukuranya kecil saja hanya sebesar jari kita dengan ukurang panjangnya sekitar 5 centimeter.

Cara pembuatanya Adonannya mirip dengan salah satu kue populer lain yaitu adonan nastar. Bedanya adalah adonan kue kastengel dalam prosesnya menggunakan keju dan memang akan lebih enak jika kita menambahkan dan menggunakan keju (tua/keju ayam) Asli dari Belanda.

Rahasia dari rasa resep kastengel yang bervariasi adalah keju yang digunakan untuk membuatnya. Variasi keju yang digunakan tergantung selera, bisa menggunakan keju mozarella, keju cheddar, keju edam, atau keju guda.

Sejarah Asal mula Kastengel Konon Kastengel merupakan kue kering yang berasal dari Belanda. Jika dirunut sejarahnya maka asal usul dari kue yang identik dengan taburan keju ini maka akan kita temukan kata kata kaas dan [I]stengels[/I] yang sudah bisa ditebak berasal dari bahasa Belanda.

Kaas berarti keju dan stengels batangan. Oleh karena itu penganan ini kemudian disebut kaasstengels atau batangan keju dan sekarang oleh lidah Indonesia dikenal dengan kastengel. Di asalnya Belanda, kue oven[I]kaasstengels[/I] ini ukuranya tidak sependek seperti yang kita kenal tapi panjangnya mencapai sekitar 30 centimeter.

Tidak heran jika secara tradisional orang Indonesia mengenalnya karena dalam sejarah panjang kuliner Indonesia sangat mungkin resep kue Kastengel ini diperkenalkan oleh nyonya-nyonya Belanda di masa kolonial penjajahan Hindia Belanda.

Setelah sampai di Indonesia, ukuran kue dimodifikasi, lantaran oven yang ada tidak terlalu besar, maka kue dipotong kecil-kecil disesuaikan dengan Oven di sini. Sedangkan untuk rasanya, tidak berubah, sama seperti kastengel aslinya dari Belanda.

Bahan-bahan

250 gram margarin

1 kuning telur

100 gram keju parut

275 gram tepung terigu kunci

3 sdm tepung maizena

5 sdm susu bubuk

Bahan olesan

1 Kuning telur, di campur sedikit susu cair, secukupnya keju parut

Langkah Pembuatan

Mixer margarin dan kuning telur hingga halus.

Tambahkan keju, aduk hingga rata dengan spatula.

Masukkan tepung terigu, maizena dan susu lalu aduk hingga tercampur rata.

Gilas adonan hingga ketebalan hampir 1cm, lalu cetak sesuai selera.

Tata adonan pada loyang yang sudah diberi margarin, dan dilapisi dengan kertas roti.

Olesi dengan bahan olesan, dan beri keju sesuai selera.

Panggang dalam suhu 180°C, selama 30mnt.

Kastengel keju siap disajikan, selamat mencoba!

APA PANDANGAN ULAMA SOAL ZAKAT ON LINE ATAU UANG??

APA PANDANGAN ULAMA SOAL ZAKAT ON LINE ATAU UANG??

Assalamualaikum pak ustaz Yusuf Mansur, kalau menyalurkan zakat fitrah melalui transfer ATM, bisa tidak? Demikian tanya seorang warga kepada Ustad Yusuf Mansur, lalu apa jawabnya ?

Jawaban:

Biasanya, rekening itu didesain secara khusus hanya untuk menerima harta zakat. Dibedakan dengan rekening untuk infak lainnya seperti untuk anak yatim, atau pembangunan masjid.

Maka orang yang memanfaatkan transfer langsung lewat ATM atau bank, biasanya sudah tahu dengan pasti, berapa besar kewajiban zakat yang wajib dikeluarkan. Dia juga sudah tahu dengan tepat bahwa rekening itu memang untuk menyalurkan harta zakat. Walhasil, tidak ada yang salah dengan sistem ini. Sebab pihak lembaga juga sejak awal sudah mensosialisasikan dengan cermat bahwa nomor rekening tersebut memang semata-mata untuk pengaluran harta zakat. Bukan untuk sedekah atau infaq lainnya.

Adapun ijab kabul dengan muka ketemu muka, memang sudah tidak dibutuhkan lagi. Sebab sistem ini sudah bisa menggantikan fungsi tersebut. Bahkan dalam jual beli yang sangat memperhatikan masalah ijab kabul, tetap bisa dilakukan secara online atau by phone. Apalagi dalam masalah setoran uang zakat, tentu lebih mudah lagi.

Dalilnya hadits Rasulullah : ‘ Yassiru wa laa tu’assiru artinya permudahlah dan jangan mempersulit. Jika transaksi zakat melalui atm, transfer dan sebagianya menjadi jalan kemudahan berzakat dan jelas rekening dan lembaganya maka boleh.

Ulama Syafi’iyyah sepakat bahwa zakat fitrah tidak boleh diberikan kepada penerima zakat (mustahiq) dalam bentuk uang. Meskipun seperti itu, praktiknya di beberapa daerah di Indonesia masih banyak yang kurang memahami kesepakatan ulama ini.

Menyikapi fenomena itu, Lembaga Bahtsul Masail (LBM) Pesantren Sirojuth Tholibin, Brabo, Tanggungharjo, Grobogan Jawa Tengah, memberikan penjelasan terkait zakat dengan menggunakan uang atau melalui uang. Terma melalui uang artinya alat tukar tersebut hanya sebagai perantara sehingga penyaluran zakat tetap dalam bentuk makanan pokok.

Di sini panitia menjelaskan bahwa konsep-konsep tersebut sesuai dengan ketentuan syariat, tapi masyarakat tetap dimudahkan yaitu bisa berangkat dari rumah dengan membawa uang menuju stand/pos zakat setempat.

Pertama, panitia zakat menyuplai beras dengan membeli atau bermitra kepada salah satu toko penyedia beras di mana setiap muzakki yang datang membawa uang akan dilayani jual beli murni dengan beras yang disediakan oleh panitia terlebih dahulu. Setelah muzakki menerima beras, transaksi penerimaan zakat baru kemudian dijalankan sebagaimana biasanya.

Sementara ini, ada beberapa tempat yang sudah menjalankan sistem jual beli mirip seperti di atas, namun kesalahannya terletak pada beras yang dibuat transaksi jual beli bukan beras murni persediaan panitia, tapi beras yang telah diterima panitia dari hasil zakat beras orang lain yang terlebih dahulu datang kemudian beras zakat itu dijual kembali kepada muzakki lain yang datang kemudian. Menjual beras zakat seperti ini tidak diperbolehkan.

Kedua, panitia yang tidak resmi mendapat SK dari pemerintah tidak dinamakan sebagai amil, mereka hanya berlaku sebagai relawan saja. Artinya semua operasional tidak boleh dibebankan/diambilkan dari zakat. Panitia seperti ini bisa mengambil untung dari hasil jual beli beras yang memang murni untung jual beli untuk kepentingan operasional.

Contoh, panitia mengumumkan, masyarakat yang ingin menyalurkan zakat melalui panitia dengan membawa beras silahkan datang dengan membawa beras 2,5 kg (ada pendapat yang 2,7 kg, silakan memilih). Bagi yang ingin membawa uang, besar nominalnya adalah Rp. 25.000,

Ketiga, karena ini menyangkut jual beli murni, jual beli tidak diperkenankan digelar di masjid. Panitia harus mendirikan stand tersendiri di bagian yang terpisah dari masjid atau diselenggarakan di ruang serbaguna, madrasah, pesantren atau rumah warga.

Keempat, secara umum Syafi’iyyah memandang bahwa kiai atau ustadz bukan bagian dari sabilillah, mustahiq zakat. Mereka tidak berhak menerima zakat kecuali jika kebetulan mereka termasuk golongan/ashnaf lain selain sabilillah. Seperti kebetulan mereka fakir atau miskin, maka mereka berhak menerima zakat atas nama dia sebagai fakir miskin bukan kapasitasnya sebagai kiai atau ustadz. Hanya ada satu pendapat lemah dari kutipan Imam Qaffal yang mengatakan guru mengaji dan sejenisnya termasuk sabilillah yang berhak menerima zakat.

Dengan solusi alternatif demikian, harapannya, masing-masing antara masyarakat dan panitia saling dimudahkan dengan tetap konsisten mengikuti pendapat Syafi’iyyah.

 

 

 

Siapa yang Wajib Menunaikan Zakat?

Siapa yang Wajib Menunaikan Zakat?

Anda pesan Paket Zakat Fitrah sekarang, kami salurkan ke Lembaga Zakat H-3. InsyaAllah lebih Utama untuk Anda.Caranya gimana?… caranya mudah kok sobat anda hanya perlu  klik lalu isi formulirnya, kemudian tim kami akan memfollow up sobat, dan menjelaskan lebih lanjut bagaimana prosedur pembayaran zakat fitrahnya.

Kewajiban menunaikan zakat fitrah dikenakan atas semua orang

Siapa yang wajib menunaikan Zakat Fitrah?

Kewajiban menunaikan zakat fitrah dikenakan atas semua orang, besar ataupun kecil, laki-laki ataupun perempuan, dan orang merdeka maupun budak hamba sahaya. Untuk anak kecil diwakili oleh walinya dalam mengeluarkan zakat. Ibnu Umar radhiyallahu anhu mengatakan:

“Rasulullah shalallahu alaihi wasallam memfardukan zakat fitri satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum atas budah sahaya, orang merdeka, laki-laki, wanita, kecil dan besar dari kaum muslimin.” (HR. al-Bukhari dan Muslim)

Ibnu Hajar mengatakan:

“Yang nampak dari hadits itu bahwa kewajiban zakat dikenakan atas anak kecil, namun perintah tersebut dituju kepada walinya. Dengan demikian, kewajiban tersebut ditunaikan dari harta anak kecil tersebut. Jika tidak punya, maka menjadi kewajiban yang memberinya nafkah, ini merupakan pendapat jumhur ulama.” (Fath al-Bari, 3/369)

Nafi’ mengatakan:

“Dahulu Ibnu Umar menunaikan zakat anak kecil dan dewasa, sehingga dia dulu benar-benar menunaikan zakat anakku.” (HR. al-Bukhari)

Demikian pula budak hamba sahaya diwakili oleh tuannya (Al-Fath, 3/369).

Siapa yang berhak menerima zakat fitrah?

Ada perbedaan pendapat di kalangan ulama dalam hal ini. Berikut adalah pendapat-pendapatnya.

Fakir Miskin secara khusus

Ibnu Abbas radhiyallahu anhu berkata:

“Rasulullah shalallahi alaihi wasallam mewajibkan zakat fitrah sebagai penyuci bagi orang yang berpuasa dari perbuatan yang sia-sia dan kata-kata kotor serta sebagai pemberian makanan bagi orang-orang miskin.” (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah serta dihasankan oleh Syaikh al-Albani).

Ini merupakan pendapat yang dipilih oleh Ibnu Taimiyah, Ibnul Qayyim, Asy-Syaukani dalam bukunya as-Sailul Jarrar. Dari kalangan ulama kontemporer, pendapat ini diambil oleh Syaikh al-Albani, dan difatwakan Syaikh Ibnu Baz, Ibnu Utsaimin, dan lain-lain.

Ibnul Qayyim mengatakan:

“Di antara petunjuk Rasulullah shalallahu alaihi wasallam, zakat ini dkhususkan bagi orang-orang miskin dan tidak membagikannya kepada 8 golongan (ashnaf penerima zakat). Beliau tidak pula memerintahkan untuk itu serta tidak seorangpun dari kalangan sahabat yang melakukannya. Demikian pula orang-orang yang setelah mereka.” (Zad al-Ma’ad, 2/21, lihat pula Majmu’ Fatawa, 25/75, Tamamul Minnah, hal.387, As-Sailul Jarrar, 2/86, Fatawa Ramadhan, 2/936).

Atas dasar itu, tidak diperkenankan menyalurkan zakat fitrah untuk pembangunan masjid, sekolah, atau sejenisnya. Demikian difatwakan oleh al-Lajnah ad-Da’imah (9/369).

Syaikh Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di menjelaskan dalam Tafsir-nya (341):

“Fakir adalah orang yang tidak punya apa-apa atau punya sedikit kecukupan tapi kurang dari setengahnya. Sedangkan miskin adalah yang mendapatkan setengah kecukupan atau lebih tapi tidak memadai.”

Delapan golongan sebagaimana tertera dalam surat at-Taubah 60.

Ini merupakan pendapat Asy-Syafi’i, satu riwayat dari Ahmad, dan yang dipilih oleh Ibnu Qudamah (al-Mughni, 4/314). Ini pendapat yang lemah.

Pendapat terkuat adalah Zakat Fitrah diberikan khusus kepada Fakir dan Miskin.

“Rasulullah shalallahu alaihi wassalam mewajibkan zakat fitrah sebagai penyuci bagi orang-orang yang berpuasa dari perbuatan yang sia-sia dan kata-kata kotor serta pemberian makanan bagi orang-orang miskin.”

(HR. Abu Daud dan Ibnu Majah serta dihasankan oleh Syaikh al-Albani).

Alangkah baiknya jika kita membayar zakat dengan makanan terbaik kita, seperti beras organik yang tentunya aman bagi kesehatan serta rasanya yang enak akan membuat yang menerimanya senang.

Panduan Lengkap Zakat Fitrah 2

Panduan Lengkap Zakat Fitrah 2

ZAKAT FITRAH 3 KG BERAS ORGANIK BERSAMA EKA FARM

Ekafarm sudah menyediakan paket beras organik untuk zakat fitrah, terdiri dari beragam varietas, diantaranya mentik wangi susu, beras rendah IG, long grain dan ada varietas lainnya yang bisa di lihat di zakat fitra online ekafarm

Zakat Fitrah dalam bentuk Uang

Terdapat perbedaan pendapat mengenai boleh tidaknya mengelurkan zakat fitrah dalam bentuk uang, yaitu:

Baca Juga : Siapa yang Wajib Menunaikan Zakat?

Tidak Boleh mengeluarkan zakat fitrah dalam bentuk uang

Ini adalah pendapat Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Ahmad, dan Imam Abu Dawud. Alasannya, syari’at telah menyebutkan apa yang mesti dikeluarkan, sehingga tidak boleh menyelisihinya. Zakat sendiri juga tidak lepas dari nilai ibadah, maka yang seperti ini bentuknya harus mengikuti perintah Allah subhana wa Ta’ala. Selain itu, jika dengan uang maka akan membuka peluang untuk menentukan sendiri harganya. Menurut pendapat ini, menjadi lebih selamat jika menyelaraskannya dengan apa yang disebut dalam hadits.

An-Nawawi mengatakan, “Nukilan-nukilan dari Imam asy-Syafi’i sepakat bahwa tidak boleh mengeluarkan zakat dengan nilainya (uang).” (Al-Majmu’, 5/401). Ibnu Qudamah mengatakan, “Yang tampak dari madzhab Ahmad bahwa tidak boleh mengeluarkan uang pada zakat.” (al-Mughni, 4/295)

Boleh mengeluarkan Zakat Fitrah dalam bentuk uang

Mengeluarkan zakat fitrah dalam bentuk uang diperbolehkan dengan syarat senilai dengan apa yang wajib dia keluarkan dari zakatnya, dan tidak ada bedanya antara keduanya. Ini adalah pendapat Abu Hanifah. (Al-Mughni, 4/295, Al-Majmu’, 5/402, Bada’i’ush-Shana’i, 2/205, Tamamul Minnah, hal. 379).

Dari kalangan ulama kontemporer, pendapat ini diambil oleh Syaikh Yusuf al-Qaradhawi.

Terdapat pendapat lain yang membolehkan mengganti harta zakat dalam bentuk uang hanya dalam kondisi tertentu, tidak secara mutlak. Yaitu jika hal itu lebih bermaslahat bagi orang-orang fakir dan lebih mempermudah bagi orang kaya. Ini merupakan pilihan Ibnu Taimiyyah. Beliau rahimahullahu berkata:

“Boleh mengeluarkan uang dalam zakat bila ada kebutuhan dan maslahat. Contohnya, seseorang menjual hasil kebun atau tanamannya. Jika ia mengeluarkan zakat 1/10 (sepersepuluh) dari uang dirhamnya maka sah. Ia tidak perlu membeli kurma atau gandum terlebih dahulu. Al-Imam Ahmad telah menyebutkan kebolehannya.” (Tamamul Minnah, hal.380)

Beliau juga mengatakan bahwa dalam Majmu’ al-Fatawa (25/82-83):

“Yang kuat dalam masalah ini bahwa mengeluarkan uang tanpa kebutuhan dan tanpa maslahat yang kuat maka tidak boleh… Karena jika diperbolehkan mengeluarkan uang secara mutlak, maka bisa jadi si pemilik akan mencari jenis-jenis yang jelek. Bisa jadi pula dalam penentuan harga terjadi sesuatu yang merugikan… Adapun mengeluarkan uang karena kebutuhan dan maslahat atau untuk keadilan maka tidak mengapa”

Pendapat ini dipilih oleh Syaikh al-Albani sebagaimana disebutkan dalam kitab Tamamul Minnah (hal. 379-380).

Baca Juga : Ukuran Pemberian Zakat Fitrah Kepada Mustahik

Catatan Penting:

Bahan makanan pokok yang biasa dikonsumsi sehari-hari sesuai dengan kebiasaan masyarakat setempat, bisa berupa beras, jagung, gandum, sagu dan lain sebagainya. Pembayaran zakat fitrah itu diupayakan yang paling bagus dan berkualitas sesuai dengan yang dikonsumsinya sehari-hari. Jika Anda mau membayar zakat fitrah dengan kualitas yang lebih bagus dari yang biasa Anda Konsumsi juga boleh. Bahkan sangat bagus sekali.

Panduan Zakat Fitrah

Panduan Zakat Fitrah

Apa itu Zakat Fitrah?

Zakat Fitrah – Kata Zakat dan Fitrah. Zakat makna secara bahasa adalah bertambah atau meningkat (an-Namaa) dan juga dapat diartikan berkah (barakah), banyak kebaikan (katsrah al-khair) dan mensucikan (thahhir).

Sedangkan makna zakat secara syar’i adalah: “Nama harta tertentu, dikeluarkan dari harta tersebut dengan cara tertentu, dan diberikan kepada golongan tertentu.” (Ibrahim Al-Baijuri)

Arti Fitrah adalah merujuk pada keadaan manusia saat baru diciptakan. Allah subhanallahu wataala berfirman:

“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) Agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (QS. Ar-Ruum: 30)

Menurut Waqi’ bin Jarrah, zakat fitrah bagi orang yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan adalah seperti sujud sahwi dalam shalat. Maksudnya zakat itu bisa menjadi penambal kekurangan puasa sebagaimana sujud sahwi menambal ibadah shalat. Dibuktikan dengan perkataan Ibnu Abbas radhiuallahu anhu:

“Rasulullah shalallahu alaihi wassalam mewajibkan zakat fitrah sebagai penyuci bagi orang-orang yang berpuasa dari perbuatan yang sia-sia dan kata-kata kotor serta pemberian makanan bagi orang-orang miskin.” (HR. Abu Daud dan Ibnu Majah serta dihasankan oleh Syaikh al-Albani).

Baca juga : Siapa yang wajib menunaikan zakat?

Diisyaratkannya Zakat Fitrah

Merupakan kewajiban yang diwajibkan kepada ummat Islam. Zakat Fitrah sebagai penyuci bagi orang yang berpuasa dan penyempurna puasa yang dilakukannya. Tidak hanya itu, zakat fitrah juga seperti pemberian makanan bagi orang-orang miskin, seperti disebut dalam hadits di atas.

Zakat fitrah:

Makna zakat secara syar’i adalah: “Nama harta tertentu, dikeluarkan dari harta tersebut dengan cara tertentu, dan diberikan kepada golongan tertentu.” (Ibrahim Al-Baijuri)

Arti Fitrah adalah merujuk pada keadaan manusia saar baru diciptakan. Allah subhanallahu wataala berfirman:

Bentuk Zakat Fitrah

Bentuk Zakat Fitrah adalah makanan pokok masyarakat yang biasa dikonsumsi di suatu negeri. Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu ‘anhu berkata:

“Kami memberikan zakat fitrah di zaman Nabi sebanyak 1 sha’ dari makanan, 1 sha’ kurma, 1 sha’ gandum, ataupun 1 sha’ kismis (anggur kering).” (HR. al-Bukhari-Muslim)

Kata tho’am (makanan) maksudnya adalah makanan pokok penduduk suatu negeri baik berupa gandum, beras, jagung, atau lainnya. Pendapat ini dikuatkan dalam riwayat Abu Sa’id yang mengatakan:

“Kami mengeluarkannya (zakat ) berupa makanan di zaman Rasulullah shalallahu alaihi wasallam pada hari Idul Fitri. Abu Sa’id mengatakan lagi: ‘Dan makanan kami saat itu adalah gandum, kismis, susu kering, dan kurma.” (HR. al-Bukhari)

Baca Juga : Ukuran pemberian zakat kepada mustahik

Ukuran 1 (satu) sha’ sama dengan 4 (empat) mud. Sedangkan 1 (satu) mud sama dengan 1 cakupan dua telapak tangan yang berukuran sedang. Satu sha’ menurut mazhab Maliki setara 2,7 kg, menurut mazhab Syafi’isetara dengan 2,75 kg, menurut mazhab Hambali setara dengan 2,75 kg dan menurut Imam Hanafi setara dengan 3,8 kg.

Dewan Fatwa Saudi Arabia atau al-Lajnah ad-Da’imah yang diketuai oleh Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz, wakilnya Syaikh Abdurrazzaq ‘Afifi dan anggotanya Syaikh Abdullah bin Ghudayyan menakar 1 sha’ = 3 kg. (Fatawa Al-Lajnah, 9/371)

Sementara, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menganjurkan ummat Muslim yang niat membayar zakat yang penyalurannya dapat melalui amil pada rumah zakat menggenapkan hitungannya menjadi 3 kg beras tiap orang. Perhitungannya berubah dari 2,5 kg tiap orang pada perhitungan selama ini.

Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Timur (MUI Prov Jatim) menyarankan umat muslim untuk mengeluarkan zakat fitrah sebesar 3 kg. Sebelumnya, zakat fitrah yang dilakukan masyarakat sebesar 2,5 kg.

Ekafarm bekerja sama dengan beberapa layanan penyalur donasi, yaitu Goedang Zakat, dan Rumah Zakat, untuk menyalurkan pembayaran zakat.

Prosesnya cukup gampang, kamu cukup klik  isi formulir dan konfirmasi ke 081216162122 bahwa kamu telah melakukan pembayaran zakat serta menyerahkan bukti transfer.

Cara Bayar Zakat Online

Cara Bayar Zakat Online

Zakat online – Pada era perkembangan teknologi saat ini, hampir setiap aktivitas manusia mengalami pergeseran dari cara konvensional menjadi online dengan memanfaatkan jaringan internet. Begitu juga dengan kemunculan tren pembayaran zakat melalui platform online. Tren ini muncul sebagai pilihan bagi masyarakat dalam menunaikan zakat ataupun memberikan donasi.

Zakat online sendiri adalah proses pembayaran zakat yang dilakukan melalui sistem digital, di mana pemberi zakat tidak bertemu langsung dengan amil zakat dalam melakukan pembayaran zakat. Amil zakat adalah pihak yang bertanggungjawab terkait pengumpulan hingga penyaluran harta zakat. Cara ini muncul sebagai bentuk adaptasi pada perkembangan zaman di mana masyarakat menginginkan kemudahan lewat bantuan teknologi.

Sayangnya, persoalan mengenai pembayaran zakat melalui platform online memunculkan respon yang berbeda dalam masyarakat. Boleh atau tidaknya berzakat secara online masih menjadi hal yang diperdebatkan.

Menanggapi hal ini, Chief Marketing Officer Rumah Zakat Irvan Nugraha memberikan pendapatnya.

“Secara muamallah, pembayaran zakat berbeda dengan transaksi jual beli yang mewajibkan akad dan ijab qabul. Selama ada muzakki, harta yang akan dizakatkan, serta penerima zakat, pembayaran zakat secara online dalam Islam diperbolehkan selama tidak mengundang mudharat,” kata Irvan.

Bersama retail department head Badan Ambil Zakat Nasional (Baznas) Fitriyansah Agus Setiawan, Irvan menjadi pembicara dalam acara Berbagi Senyum Ramadhan yang diselenggarakan situs jual-beli online, Elevania, di Kebayoran Baru, Jakarta. Acara tersebut memberikan penjelasan mengenai hukum dan syariat Islam yang berkaitan dengan pembayaran zakat melalui platform online.

“Persoalan kebiasaan ijab qabul dan doa yang biasanya dibacakan oleh amil zakat pun sebetulnya sudah teratasi. Di Rumah Zakat, setiap pembayaran zakat yang cashless akan selalu diikuti oleh konfirmasi melalui SMS untuk meyakinkan niatan muzakki dalam berzakat, juga disertai doa yang biasanya dibacakan amil zakat kepada muzakki. Tapi sekali lagi, proses ijab qabul dalam pembayaran zakat tidak diwajibkan,” kata Irvan.

Kemudahan bagi umat Islam untuk membayar zakat. Tentunya, sesuatu yang memberikan kemudahan bagi umat Islam dalam menjalankan perintah agama islam seharusnya diperbolehkan.

Baca juga: Zakat fitrah dalam bentuk beras organik

Perkembangan tren zakat online

Perlu diakui bahwa perkembangan penggunaan fasilitas pembayaran zakat secara online semakin meningkat tiap tahunnya. Hal ini di karenakan sibuknya pada kegiatan sehari-hari dan inginnya mendapatkan pelayanan yang praktis. Baznas mencatat pada 2016, sebesar 80% pembayaran zakat dilakukan secara online. Menurutnya, hal ini meningkat secara signifikan bila dibandingkan dengan yang terjadi pada 2015.

“Masyarakat kan cenderung mengikuti tren teknologi. Hal ini pun kami manfaatkan untuk menyebarkan gerakan dakwah tentang zakat. Sebagai lembaga yang bergerak di bidang pengumpulan dan penyaluran zakat.

Senada dengan hal ini, Senior Brand Manager Elevania Rezky Yanuar mengatakan, di setiap tahunnya ada peningkatan jumlah transaksi pembayaran zakat secara online.

“Sistem ini kan hadir mengikuti keinginan masyarakat, dalam hal ini wajib zakat yang menginginkan kemudahan. Juga demi meraih pangsa pasar yang lebih luas karena pembayaran zakat online bisa melalui berbagai platform seperti internet banking, e-money, virtual account, dan yang akhir-akhir ini dikembangkan, melalui fitur e-commerce.

sistem zakat online ini di harapkan bisa terus berkembang agar semakin memberikan kemudahan bagi orang yang ingin berbagi senyuman dan kebahagian lewat donasi untuk masyarakat yang kurang mampu. Terlebih jika beras zakat yang di berikan adalah beras organik, selain lebih sehat, rasanya juga lebih enak, dan penerima zakat tentunya akan merasa lebih senang mendapatkannya.

Ekafarm bekerja sama dengan beberapa layanan penyalur donasi, yaitu Goedang Zakat, dan Rumah Zakat, untuk menyalurkan pembayaran zakat.

Prosesnya cukup gampang, kamu cukup klik  isi formulir dan konfirmasi ke 081216162122 bahwa kamu telah melakukan pembayaran zakat serta menyerahkan bukti transfer.

Baca juga: 5 Badan amil penyalur zakat untuk membayar zakat