Masih banyak ibu hamil yang tidak mengenali Tanda Tanda Kehamilan khususnya pasangan muda yang baru menikah. Kehamilan menjadi sebuah anugrah terindah yang tidak terkira dari yang maha kuasa. Kehamilan perlu diperhatikan betul, dipelihara dijaga dengan baik sehingga nantinya saat lahir menjadikan bayi yang sehat dan berkualitas. Ada baiknya seorang ibu hamil perlu mengetahui secara pasti tanda tanda kehamilan, terutama pada saat kehamilan yang pertama. Hal ini justru sangat penting diketahui oleh para ibu hamil untuk menjaga kehamilan tetap sehat dan berkualitas. Tingginya angka kematian ibu dan bayi di indonesia disebabkan kurangnya pengetahuan ibu tentang permasalah yang dapat timbul dalam kehamilan, pemeriksaan kehamilan yang tidak akurat, penangan persalinan yang tidak baik, kesulitan mendapatkan atau menjangkau fasilitas kesehatan lainya. Sedangkan penyebab banyaknya ketidak tahuan tentang tanda tanda kehamilan menjadi faktor yang utama. Meskipun Kehamilan menjadi masa yang berat bagi seorang ibu hamil, karena itu ibu hamil membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, terutama suami agar dapat menjalani proses kehamilan sampai melahirkan dengan aman dan nyaman.
Tanda Tanda Kehamil yang Tidak Diketahui
Sering merasa mual atau terlambat haid atau mens? mungkin itu salah satu ciri ciri kehamilan utama yang tidak diketahui. Meskipun begitu terdapat ciri ciri kehamilan yang lain yang penting juga untuk diketahui. Dan juga terdapat ciri ciri kehamilan yang muncul sebelum keterlambatan datang bulan. Pada setiap orang terdapat ciri ciri atau tanda tanda kehamilan yang berbeda beda tergantung pada kondisinya. Akan tetapi tidak ada salah nya kita untuk mengetahui ciri ciri atau tanda kehamilan agar lebih cepat untuk mengetahui kehamilan dan bayi yang dikandung menjadi sehat dan berkualitas.
1. Terlambat Menstruasi
Menstruasi merupakan perdarahan secara periodik dan siklik dari uterus yang disertai pelepasan(deskuamasi) endometrium. Perdarahan haid merupakan hasil interaksi kompleks yang melibatkan sistem hormon dengan organ tubuh, yaitu hipotalamus, hipofisis, ovarium dan uterus. Setiap wanita mengalami menstruasi dengan siklus yang berbeda. Penyebab menstruasi dapat disebabkan oleh hal-hal lain antaranya akibat menderita TBC, typus,anemia, pola hidup yang tidak sehat dan lain sebagainya. Meskipun begitu pada wanita sehat dengan menstruasi yang teratur, amenore atau terlambat menstruasi menunjukkan kemungkinan kehamilan.
Pada umumnya siklus menstruasi adalah waktu sejak hari pertama menstruasi sampai datangnya menstruasi periode berikutnya. Sedangkan panjang siklus menstruasi adalah jarak antara tanggal mulainya menstruasi yang lalu dan mulainya menstruasi berikutnya. Siklus menstruasi pada wanita normal berkisar 21 hari sampai 35 hari dan hanya 10 sampai 15% yang memiliki siklus menstruasi 28 hari dengan lama menstruasi 3 sampai 5 hari, ada yang mencapai 7 sampai 8 hari.
Maka dari itu tidak ada salahnya jika melakukan tes kehamilan jika merasa terlambat menstruasi semenjak berhubungan seks terakhir kali. Karena dengan mengetahui tanggal mens terakhir pada saat kehamilan dapat menentukan nantinya perkiraan persalinannya dengan cara perhitungan rumus neagle.
2. Sensitif Dengan Bau
Tanda Tanda Kehamilan selanjutnya adalah sensitif dengan bau. Pada saat minggu pertama biasanya ibu hamil sangat sensitif dengan bau atau hipersomnia yang dimana kepekaan terhadap bau menjadi sangat sensitif yang mungkin pada awalnya biasa saja menjadi lebih menyengat dan lebih terasa mengganggu. Biasanya terjadi ketika sedang memasak atau pada saat menggunakan parfum atau pewangi ruangan. Ini terjadi karena perubahan kadar hormon estrogen dan hormon human chorionic gonadotropin (HCG) di trimester pertama diduga juga dapat mempengaruhi persarafan yang bertugas untuk mengantarkan sinyal bau ke otak. Kondisi tersebutlah yang membuat ibu hamil menjadi lebih sensitif dengan bau.
3. Mual dan Muntah
Hampir 80% ibu hamil mengalami mual dan muntah biasanya terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan hingga akhir triwulan pertama. Mual dan muntah sering terjadi pada pagi hari, tetapi tidak selalu pagi hari tergantung juga dengan keadaan, hormon, dan aktifitas ibu hamil. Keadaan ini sangat lazim dan biasa disebut sebagai morning sickness. Dalam batas tertentu keadan ini masih fisiologis, namuin terlampau sering dapat mengakibatkan gangguan kesehatan dan disebut dengan hiperemesis gravidarum.
4. Payudara Membesar
Payudarah akan membesar,mengencang, dan akan lebih gelap warnanya dan juga lebih sensitif saat disentuh merupakan tanda tanda kehamilan pada minggu pertama. Selain itu payudara akan terasa lebih halus dan lembut. ini terjadi karena peningkatan hormon kehamilan yang menimbulkan pelebaran pembuluh darah dan untuk mempersiapkan pemberiaan nutrisi pada jaringan payudara sebagai persiapan menyusui.
Pada trimester pertama atau kehamilan minggu pertama akan mengalami nyeri pada payudarah nyeri ini disebabkan oleh hormon yang nantinya akan menjadi ASI.
5. Sering Buang Air Kecil
Ibu hamil sering mengalami keluhan sering buang air kecil, namun frekuensinya sering terjadi pada trimester akhir, apabila terjadi di malam hari maka akan mengganggu tidur sehingga menyebabkan tidak dapat tidur dengan nyenyak karena sering terbangun untuk buang air kecil. Penyebabnya dikarenakan fisiologis ginjal yang berubah pada saat kehamilan dan uterus yang membesar sehingga terjadi penurunan bagian pada bawah janin yang menekan kandung kemih lalu menyebabkan terjadinya sering buang air kecil.
Baca Juga : 6 Manfaat VCO Untuk Ibu Hamil
6. Mudah Lelah
Mudah lelah menjadi salah satu tanda tanda kehamilan yang sering dirasakan ibu hamil pada trimester pertama terjadi pada 0 sampai 12 minggu. Periode ini terjadi perubahan pada badan seorang ibu hamil yang bekerja keras untuk me nyesuaikan diri dengan kehamilan. Salah satunya hormon progesteron yang berperan menjadi depresan alami bagi sistem saraf pusat diproduksi lebih banyak lagi yang mengakibatkan ibu hamil menjadi mudah lelah dan merasa mengantuk. Selain itu juga rasa kekhawatiran dan cemas juga turut andil menyerap energi. Itu lah mengapa rata rata ibu hamil akan mudah lelah. Anda dapat mengatasi mudah lelah dengan cara istirahat yang cukup, mengonsumsi makanan yang bergizi serta pola hidup yang lebih sehat seperti olahraga tapi yang ringan.
7. Perubahan MOOD
Selama kehamilan tubuh akan menghasilkan banyak hormone progesterone yang sama konsistensinya meningkat persis sebelum timbulnya menstruasi karena peningkatan hormone hampir semua wanita bahkan pada kehamilan yang paling positif ibu akan merasakan depresi rasa takut dan bimbang. Psikologis kehamilan adalah suatu keadaan depresi pada ibu yang sedang mengandung disebabkan banyak hal. Pertama adanya perubahan hormon yang mempengaruhi MOOD ibu secara keseluruhan sehingga ibu sering merasa kesal, jenuh, atau sedih.
8. Suhu Badan Tubuh Meningkat
Suhu tubuh yang meningkat bisa jadi merupakan salah satu tanda tanda kehamilan. Karena pada saat kehamilan metabolisme atau pembakaran kalori pada tubuh ibu hamil akan menjadi lebih cepat. Hal tersebut dilakukan untuk memenuhi zat gizi bagi ibu dan janin. Biasanya terjadi ketika pagi hari setelah bangun, akan tetapi meningkatnya suhu badan tubuh ibu hamil tersebut merupakan peningkatan suhu tubuh basal (STB) yang dimana peningkatan suhu tubuh yang dimaksud bukanlah demam. Jadi jangan khawatir.
9. Pigmentasi kulit
Keadaan ini terjadi pada kehamilan 1 sampai 12 minggu ke atas tergantung pada kondisinya. Kadang – kadang tampak deposit pigmen yang berlebihan pada pipi, hidung dan dahi yang dikenal dengan cloasma gravidarum (topeng kehamilan). Areola mamae juga menjadi lebih hitam karena didapatkan deposit pigmen yang berlebihan. Daerah leher menjadi lebih hitam dan linea alba. Hal ini terjadi karena pengaruh hormon kortikosteroid plasenta yang merangsang melanofor dan kulit.
10. Perubahan Nafsu Makan
Seperti perubahan perilaku dan fisiologis selama masa kehamilan, perubahan nafsu makan juga bisa disebabkan oleh perubahan hormonal. Selama trimester pertama kadar hormon estrogen dan human chorionic gonadotropin (HCG) melonjak. Peningkatan hormon ini pada akhirnya berpengaruh pada perubahan dan penurunan nafsu makan ibu hamil. Perubahan nafsu makan biasanya sering terjadi bersama munculnya rasa mual dan muntah pada minggu pertama, sehingga membuat ibu hamil tidak bernafsu untuk makan dan lebih pilih pilih terhadap makanan.
Namun ada cara mengatasi rasa perubahan nafsu makan yang dibarengi dengan mual dan muntah dengan cara makan biskuit dan roti tawar ketika pagi hari, makanlah dalam porsi kecil tetapi sering, kurangi makan lemak dan garam, kurangi minuman bersoda, beralkohol, berkafein, dan yang terlalu manis, jangan merokok dan jauhi asap rokok.
Baca Juga : Inilah 5 Bahaya Micin untuk Ibu Hamil. Cek Sekarang Juga
11. Sering pusing
Sakit Kepala atau pusing sering dialami oleh ibu hamil pada awal kehamilan karena adanya peningkatan tuntutan darah ke tubuh sehingga ketika akan mengubah posisi dari duduk atau tidur ke posisi yang lain (berdiri) secara tiba tiba, sistem sirkulasi darah lebih sering merasa sulit beradaptasi. Sering pusing menjadi keluhan sering terjadi selama kehamilan, karena ketika rahim membesar akan menekan pembuluh darah besar sehingga menyebabkan tekanan darah menurun.
Tubuh ibu membutuhkan suplai darah yang lebih besar termasuk untuk membantu pertumbuhan janin di dalam kandungan kondisi ini cukup sering memicu anemia. Ketika tanda dan gejala anemia terjadi mungkin menyebabkan kelelahan, merasa lemas dan pusing. Jadi saran MinKa untuk mengkonsumsi asam folat dan suplemen zat besi untuk mencegah anemia
12. Mengidam (Menginginkan makanan atau minuman tertentu)
Meskipun tidak terlalu akurat ngidam bisa menjadi pertanda kehamilan. Terkadang pada minggu awal kehamilan biasa nya mengalami keinginan suatu makanan atau minuman tertentu hal ini disebabkan oleh tubuh yang kekurangan cairan ataupun zat yang dibutuhkan. Contohnya ketika ibu hamil ingin makanan asin seperti kerupuk atau makanan digoreng, hal itu bisa menandakan tubuh sedang kekurangan sodium untuk menyeimbangkan kadar cairan di dalam tubuh sehingga mengurangi rasa ngidam ini cukupilah kebutuhan cairan tubuh dengan memperbanyak minum air putih. Sedangkan jika mengidam makanan asam dan pedas menandakan membutuhkan suatu sensasi rasa yang benar benar berbeda untuk mengatasi perubahan indera pengecapan sekaligus mengatasi rasa mual, selain itu hal tersebut bisa saja berhubungan dengan kebutuhan tubuh untuk memenuhi asupan vitamin C, namun konsumsilah secukupnya dan hindari konsumsi makanan asam atau pedas pada saat perut sedang kosong karena hal itu bisa memicu masalah pencernaan seperti naiknya asam lambung.
Adapun jenis konsumsi yang beresiko bagi kehamilan seperti daging mentah, sayuran mentah, daging ayam dan telur setengah matang. Karena kebanyakan makanan yang mentah mengandung toksoplasma, parasit penyebab infeksi janin, dan bakteri E.coli yang berbahaya bagi kehamilan dan janin.
13. Rambut Rontok
Beberapa sumber mengatakan, salah satu tanda tanda kehamilan pada wanita diawali dengan rambut yang rontok. Hampir 40% sampai 50% wanita atau ibu hamil akan mengalaminya. Penyebab rambut rontok sendiri adalah perubahan hormonal pada ibu hamil serta diperberat dengan kondisi anemia pada ibu hamil, yang dimana seperti kita tau hampir 40% ibu hamil di indonesia mengalami anemia. Rambut rontok ini bisa terjadi sampai 3 kali lipat dari awal kehamilan sampai menuju kehamilan. Tapi jangan khawatir rambut rontok pada ibu hamil tidak permanen biasa nya 3 bulan setelah persalinan rambut akan normal kembali
14. Sakit Pinggang Belakang
Bagi sebagian ibu hamil salah satu keluhan terbesar selama masa kehamilan yaitu sakit pinggang yang diikuti dengan rasa mual kelelahan dan kaki bengkak. Terdapat 50% sampai 70% ibu hamil akan mengalami sakit pinggang. Meskipun mudah untuk mengetahui penyebab sakit pinggang pada tahap akhir kehamilan. Tetapi mungkin banyak yang tidak mengetahui penyebab nyeri pinggang pada tahap awal atau bisa menjadi tanda tanda kehamilan.
Selama masa kehamilan tubuh akan melepaskan hormon untuk membantu ligamen dan persendian yang berada di pinggul agar melunak dan mengendur. Hal tersebut sangatlah penting untuk kelahiran bayi nantinya. Terapi hormon tidak hanya bekerja pada panggul saja, melainkan hormon akan bergerak di seluruh tubuh, serta memberikan pengaruh pada persendian. pada awal kehamilan perasaan melunak dan mengendur tersebut akan memberikan pengaruh secara langsung terhadap bagian pinggang. Yang membuat sering merasakan sakit pinggang bagian belakang dalam bentuk rasa sakit dan rasa nyeri.
15. Kram Perut Disertai Bercak Darah
Kram perut menjadi salah satu tanda tanda kehamilan di minggu pertama dan biasanya disertai munculnya bercak darah berwarna merah muda hingga kecoklatan. Hal ini bisa terjadi karena proses implantasi janin ke rahim. Tanda tanda kehamilan yang satu ini juga salah diartikan sebagai gejala PMS. Bedanya flek darah tanda hamil berwarna lebih muda dan lebih sedikit daripada darah menstruasi. JIka dicermati lebih lanjut, bercak darah muncul lebih awal dari jadwal menstruasi dan durasi terjadinya juga lebih singkat.
Baca juga : Wajib Diwaspadai, Ini Sederet Bahaya Asam Lambung Saat Hamil
Segera Cek Kandungan Jika Kamu Mengalami Tanda Tanda Kehamilan Ciri diatas
Jika anda mengalami ciri ciri diatas anda dapat melakukan uji kehamilan menggunakan alat uji kehamilan yang banyak dijual bebas di apotek atau rumah sakit terdekat. sangat dianjurkan bagi anda untuk berkonsultasi dengan orang yang berprofesional dalam bidang kandungan seperti bidan atau dokter.
Bagi ibu hamil apalagi anak pertama biasanya akan bingung tentang jadwal pemeriksaan kehamilan. Jadwal pemeriksaan atau disebut juga Ante Natal Care (ANC) dapat bervariasi tergantung dokter atau bidan anda. Akan tetapi, WJO sangat menyarankan agar setiap ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan setiap 4 minggu sekali dari saat pemeriksaan kehamilan pertama kali hingga usia kehamilan 28 minggu, setiap 2 minggu sekali dari usia kehamilan 28 sampai 36 minggu hingga waktu melahirkan.
Kunjungan ulang yaitu setiap kali kunjungan antenatal yang dilakukan setelah kunjungan antenatal pertama. Ada baiknya ibu hamil sebaiknya melakukan minimal 4 kali kunjungan antenatal selama kehamilan. Pada trimester 1 sebanyak 1 kali kunjungan, pada trimester 2 sebanyak 1 kali kunjungan dan trimester 3 sebanyak 2 kali kunjungan.
Saya percaya bahwa keterbukaan dan keterlibatam serta berkomitmen untuk menyajikan konten yang informatif, inspiratif, dan berguna bagi pembaca. Melalui setiap artikel, saya berusaha membantu Anda memberikan inspirasi dan motivasi untuk mengatasi masalah dan membawa perubahan positif serta memberikan wawasan yang berharga.